Dilema Pejuang Toga



aku tak tau apa yang ada di pikiran ku sekarang,
yang aku tau, aku ingin mengetik disini,
meluapkan uneg uneg ku,
walau sementara ini hanya q simpan sendiri.
antara sedih, senang dan gelisah
ketika aku melihat teman satu angkatan kuliah telah berhasil menyelesaikan skripsi nya,
sementara disini aku tetap saja diam dalam kecemasan yang tak ada orang yg tau.
mereka begitu bangga dengan keberhasilan mereka kemudian mereka memakai toga,
sedangkan aku,,,
jika aku pun nanti memakai toga tersebut,
aku mungkin tak bisa sebangga mereka,
karena apa...?
karena dari awal aku kuliah aku tak ada niat untuk kuliah,
aku hanya menjalani jalan hidup yg diberikan pada ku.
aku kuliah hanya untuk kedua orang tua ku,
mereka begitu ingin melihat anak nya kuliah.
sekarang apa yang terjadi,
seolah aku begitu sulit untuk menyelesaikan nya.
seperti beban yang tak habis untuk menghantui ku.
untuk meyerah pun aku tak mampu karena hanya tinggal selangkah lagi,
tak mungkin sekali jika aku harus mundur,
sudah berapa banyak uang yang telah di keluarkan orang tua ku,
sudah berapa banyak waktu yang sudah aku habis kan di bangku kuliah.
lalu apa yang harus aku lakukan,
aku harus menyelesaikan nya, walupun dengan hati yang setengah2.
ayah, ibu ingin sekali aku memeluk kalian,
aku ingin bicara tentang semua apa yang sedang aku rasakan sekarang.
aku ingin mendamaikan hati ku ini,
agar aku bisa menyelasaikan kuliah ini untuk kalian dengan hati yang ikhlas.
aku ingin membuat kalian tersenyum bahagia,
karna selama ini aku hanya bisa menyusahkan dan membuat kalian bersedih.
ayah, ibu ...
ini ungkapan hati seorang anak mu yang tengah dilanda dilema besar.
aku ingin memeluk kalian, aku ingin berkata...
aku minta maaf untuk kesalahan keputusan ku untuk kuliah demi kalian,
semua ini aku lakukan hanya untuk kalian, tapi tidak dengan keinginan diri ini.
aku minta maaf bu,,,
tapi aku janji kuliah ku akan aku selesaikan untuk kalian,
aku akan berusaha untuk ikhlas menjalani semua kesulitan ku ketika mengerjakan skripsi.
cukup sudah aku menyiakan waktu satu semester kemarin dengan menyerah sebelum bertarung.
aku janji aku akan menyelesaikan nya bu...
sudah berapa banyak uang mu yang sudah ku habiskan,
aku tak ingin mensiasia kan kembali.
aku janji kuliah ku akan selesai,
untuk kalian, hanya untuk kalian, dan untuk senyum bangga mu padaku :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar